Jumat, 07 Oktober 2011

8 Penyiksaan Sadis di Eropa abad Pertengahan

1. Scold’s bridle

Dipasang di kepala buat menghukum para kaum wanita yang kebanyakan mengoceh. Dengan memakai alat ini, tidak bakal bisa ngomong apa-apa.

2. Breaking wheel

Orang yang dihukum di ikat di roda, terus dicambuk, di palu, diseret, diputer-puterin, sampai orang itu mabok atau mati.
3. Iron maiden

ini baru cara penyiksaan paling parah, orang dimasukin kedalam alat mirip sacrophagus yang di sisinya ada duri-duri dari besi. Duri-duri tersebut dirancang biar nggak mengenai organ vital, jadi pas pintunya ditutup, orang tersebut tidak langsung mati, tapi tersiksa perlahan-lahan sampai mati. Selama disiksa, orang yang dihukum diintrograsi sampai dia mati.
4. Judas Chair

Wanita dan Pria diposisikan dan di ikat diatas kursi yang berbentuk piramid. Ujung dari piramid itu dimasukin ke lubang anus atau vagina si Wanita sampe melar, ada juga yang langsung biar yang disiksa kesakitan. Sungguh sadis.
5. Pillory

Orang yang dihukum dipasang papan kayu di bagian kepalanya dan kakinya, sehingga mereka tidak bisa berkutik dan harus tetap dalam posisi tegak.
6. Rack

Orang yang dihukum di ikat di sebuah rak kayu. Rak kayu tersebut memiliki roler yang ada di ujung-ujung rak kayu yang bisa diputer menyebabkan iketan tali semakin kuat. Semakin diputer, tubuh orang yang diiket semakin ketarik sehingga menyebabkan sendi-sendi tulangnya hampir putus, malah bisa sampe putus.
7. Stocks

Mirip sama pillory cuma lebih “manusiawi”, hanya bagian kepala dan tangan saja yang dipasang di papan kayu, jadi masih agak bebas.
8. Spiked Chair

Seperti namanya, kursi yang diberi duri – duri dari besi, jadi yang dihukum disuruh duduk dan diikat biar tidak bisa kemana-mana.
Gambar koleksi peralatan penyiksaan:

Torture Chamber yang sering ada di kastil-kastil eropa:

Kebanyakan peralatan diatas dipake pas jaman eropa pertengahan.
****

Tidak ada komentar:

Posting Komentar